Cari Blog Ini

Rabu, 09 Januari 2008

BURUNG - BURUNG KARIMUNJAWA


Seputar Burung di Taman Nasional Karimunjawa
Pengelolaan Jenis Burung
oleh: Kuswadi
Peraturan pemerintah no.7 tahun 1990 tentang pengawetan jenis tumbuhan dan satwa menjadi salah satu dasar hukum dalam pengelolaan jenis burung di Taman Nasional Karimunjawa. Pengelolaan ini meliputi identifikasi,inventarisasi, monitoring, pembinaan habitat dan populasi, penyelamatan jenis, pengkajian, penelitian dan pengembangan.
Berawal pada tahun 2003, Tnkj bersama dengan LIPI (Dr. Dewi M. Prawiradilaga dan Alwin Marakarmah) dan Kutilang (Triman, Jembling dan Joko) melakukan inventarisasi dan pemantauan burung. Tercatat 58 jenis di 6 pulau kawasan Taman Nasional (Geleang, Menjangan Kecil, Sintok, Bengkoang, Karimunjawa dan Kemujan), serta 2 pulau diluar kawasan (Seruni dan Genting). Pada saat yang sama juga dilakukan pencincinan beberapa burung yang tertangkap missnet, seperti Falco moluccensis, Pycnonotus goiavier, Orthotomus ruficeps dan Zosterops palpebrosus.
Tahun 2004 merupakan tahun yang padat karena terdapat agenda besar yaitu pelepasliaran Elang laut perut putih di Karimunjawa. Kegiatan ini didukung sepenuhnya oleh PPS Jogjakarta. Sebagai tahap awal TNKJ mengirimkan 4 staff (Vitriana, Hary, Kuswadi, MSJE Mardiko) untuk mengenal tahapan rehabilitasi satwa sebelum dilepasliarkan. Akhir bulan Juli,bersama dengan Zaini Rakhman, triman dan Oki melakukan kajian habitat Elang laut perut putih yaitu survei lokasi pelepasliaran. Setelah beberapa hari dilakukan habituasi tepatnya tanggal 22 Agustus 2004 dilakukan pelepasan elang laut (Charles dan Bronson) di pantai Ujung Gelam, 26 Agustus 2004 pelepasan elang laut Cobra di Kemloko dan 27 Agustus 2004 pelepasan elang laut Hunter di Legon Boyo dan dilanjutkan kegiatan monitoring.
Tahun 2004 juga dilakuan identifikasi burung TNKJ dengan dibantu Iwan Londo (Anak Burung Surabaya) dan ”Maswa” Wawan (Kutilang), hasil kegiatan ini teridentifikasi 54 burung pada pulau 8 pulau dalam kawasan TNKJ ( Karimunjawa, Parang, Nyamuk, Krakal Besar, Krakal Kecil, Kumbang, Menjangan Besar dan Bengkoang) dan satu pulau diluar TNKJ (Gundul). Sebagian besar pulau yang di survei merupakan pulau yang belum dilakukan identifikasi pada tahun 2003.
Tahun 2005 pada bulan April, bertempat di Pulau Bengkoang, bersama dengan tim PPSJ melakukan pelepasan kedua bagi Bronson (elang laut pada pelepasan 2004 yang terluka karena bertarung dengan elang lain dan telah direhabilitasi lagi oleh PPSJ). Elang ini dipantau dengna transmitter. Pada bulan September bersama dengan pencinta burung , Ige, Gito, Dayat, Londo, Asih dan Gembil melakukan pengamatan Dara Laut di pulau Gundul, Bengkoang, Cemara Besar, Geleang dan Burung.
Tahun 2006 pada bulan Desember dilakukan monitoring burung migran yang dibantu oleh Iwan Londo.
Tahun 2007 dilakukan pembuatan buku dengan judul Jenis Burung Karimunjawa yang berisi jenis burung yang teridentifikasi di Karimunjawa, lokasi penting pengamatan burung di Karimunjawa.
Kegiatan lain
Akhir bulan Maret 2005 mengikuti pelatihan survei burung pantai di Cilacap yang diikuti oleh Hary Susanto
September 2005 mengikuti simposim Asian Raptor Research Conservation Network di Malaysia yang diikuti oleh Sutris Haryanta dan Hary Susanto
Juni 2006 mengikuti seminar flu burung dan bird race di Surabaya yang diikuti oleh Susi Sumaryati, Hary Susanto, dan Kuswadi
Tahun 2006 Counterpart Penelitian Komunitas burung di Karimunjawa
Tahun 2007 Counterpart Penelitian Komunitas burung di Karimunjawa
Tahun 2007 Monitoring Elang laut perut putih di Pulau Geleang
Kegiatan rutin
Sensus burung air dalam rangka Asia Waterbird Cencus
Monitoring Elang laut perut putih di Pulau Geleang
Pemantauan burung pantai migran
Pemantauan perdagangan telur toyang / dara laut
Pengamatan burung bersama.